pendamping agar menumbuhkan ekonomi para KK miskin.
Ia menambahkan, hasil album kemiskinan akan dicocokan dengan hasil BPS demi program tepat sasaran.
Pemkab Kulon Progo, ia katakan, berupaya penuh untuk terus menurunkan angka kemiskinan.
Ia menambahkan, hasil album kemiskinan akan dicocokan dengan hasil BPS demi program tepat sasaran.
Pemkab Kulon Progo, ia katakan, berupaya penuh untuk terus menurunkan angka kemiskinan.
Ia menilai, terdapat beberapa sektor yang menjadi penyumbang terbanyak bagi pengeluaran rumah tangga masyarakat Kulon Progo dalam setahun. Berdasarkan data survei sosial ekonomi nasional (Susenas) 2013, pengeluaran masyarakat Kulon Progo untuk konsumsi rokok mencapai Rp 96 miliar, disusul pengeluaran untuk kesehatan dan pulsa masing Rp 72 miliar dan Rp 49 miliar.
Hal ini cukup miris jika melihat APBD Kulon Progo yang hanya sebesar 1,7 triliun. Demi menekan tingginya konsumsi rokok, Pemkab Kulon Progo telah menerbitkan Perda tentang kawasan tanpa rokok seperti instansi pemerintah, tempat ibadah, dan sarana publik lainnya.I pr