PERAWANGPOS – Baru hitungan hari diperbaiki, tepatnya sebelum perhelatan balap sepeda Tour de Siak yang dimulai 19 Oktober lalu. Namun kondisi jalan di antara Kwalian hingga ke Kecamatan Bungaraya sudah banyak yang hancur.
Banyak titik-titik yang berlobang, selain itu banyak juga permukaan jalan digenangi air karena permukaan jalan sudah mulai menurun, diduga akibat jalan tidak mampu menahan daya tahan kendaraan yang lewat.
Ditambah lagi, hasil tempel sulam yang dilakukan dinas terkait kembali mengalami kerusakan.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Irvin Kahar melalui Kepala Bidang Bina Marga Ardi Irfandi mengakui saat ini kondisi jalan tersebut mengalami kerusakan.
"Kami akui jalan tersebut sekarang rusak kembali, banyak yang pecah. Itu dikarenakan banyaknya kendaraan yang bermuatan tinggi melalui jalan tersebut," ujar Ardi, Senin
Melihat kondisi jalan yang rusak akibat kendaraan bermuatan tinggi, Ardi mengatakan sudah pernah menyurati pihak dinas Perhubungan atas berizinnya kendaraan tersebut melintas.
"Jalan manapun akan hancur kalau sering dilewati mobil-mobil yang bermuatan lebih, seperti mobil sawit. Apalagi ditambah kondisi jalan tersebut tanahnya tanah gambut," lanjut Ardi.
Namun pihaknya tetap bertanggungjawab atas rusaknya jalan tersebut, dan segera akan memperbaikinya. Ia juga berharap kepada dinas terkait untuk mengawasi kendaraan yang bermuatan lebih agar kedepan jalan tidak rusak lagi.
Sumber: infosiak.com