PERAWANGPOS -- Polisi Myanmar mengatakan dua ledakan terjadi di sebuah gedung pemerintah daerah di kota terbesar Myanmar Jumat malam – merupakan insiden ketiga dalam sepekan.
Tentara dan polisi mengepung kantor pemerintah daerah dekat pagoda suci Shwedagon di Yangon tempat ledakan dilaporkan.
Seorang polisi senior mengatakan kepada Anadolu Agency, Jumat (254/11/2016) bahwa tidak ada yang terluka dalam ledakan tersebut.
"Kami masih memeriksa apa perangkat yang menyebabkan ledakan," kata Win Naing, menambahkan bahwa motif ledakan masih belum jelas.
Insiden terbaru tersebut
Tiga bom buatan tangan diduga telah meledak di sebuah supermarket di Yangon pada hari Ahad, dan empat ledakan dilaporkan pada kantor imigrasi di kota Dagon Township, Kamis.
Sumber : Anadolu