TALANG UBI -- Untuk mempertahankan dan melestarikan budaya Islam, Ikatan Remaja Masjid Talang Ubi bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan Tulang Ubi menggelar Festival Seni Islam yang juga sebagai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan yang diikuti oleh TPA/TPQ di Kecamatan Talang Ubi itu diselenggarakan di Gedung Pesos Komplek Pertamina Pendopo, Senin (20/12).
Dalam sambutannya, Camat Talang Ubi; Habibi Cikading SHut MM berharap kegiatan tersebut dapat menjadi wadah silaturahmi dan dakwah Islami bagi masyarakat Talang Ubi.
"Saya mengapresiasi pihak panitia, meski waktu persiapan cukup singkat namun acara ini bisa berjalan dengan meriah," ungkapnya.
Dikatakan Habibi, dirinya merasa khawatir mengenai kenakalan remaja di Kecamatan Talang Ubi yang kerap meresahkan masyarakat, mulai dari mengonsumsi obat batuk tidak sesuai takaran hingga menghisap lem. "Jadi dengan kegiatan seperti ini, saya berharap para remaja dapat memanfaatkan waktu untuk hal-hal yang baik," harapnya.
Sementara itu, ketua Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten PALI, KH Mughni Zein pada waktu yang sama menyampaikan tiga pesan untuk mencapai kebahagiaan di dunia, yakni dengan ilmu, iman dan seni. "Dengan Ilmu hidup akan menjadi lebih mudah, dengan Iman hidup akan menjadi lebih terarah dan dengan Seni hidup akan lebih indah," paparnya.
Pada kesempatan itu, dirinya juga mengatakan bahwa seni budaya Islam seperti Syarofal Anam di PALI saat ini masih ada, namun karena kurang terarah sehingga budaya tersebut perlahan ditinggalkan oleh masyarakat. "Untuk itu melalui kegiatan ini kami berharap budaya islami di PALI terus berkembang," pungkasnya.
Acara tersebut menampilkan berbagai pertunjukan seni Islam, mulai dari rebana, marawis, tartil Quran hingga kultum dari para da'i cilik perwakilan dari TPQ di kecamatan Talang Ubi.[az]