Kalianda, KaliandaNews - Acara puncak Festival Rajabasa ke-V sekaligus granda final Muli Mekhanai Lampung Selatan sukses digelar oleh Dinas Parawisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lampung Selatan, (19/05/17), Jum'at malam.
Sebanyak empat puluh peserta bertarung untuk memperebutkan gelar Muli Mekhanai Lamsel tahun 2017 di Wisata Kuliner Dermaga Bom Kalianda.
Dibabak pertama penyisihan dari sebanyak empat puluh peserta, dewan juri mengeliminasi sebanyak empat belas muli dan empat belas mekhanai.
Sementara enam peserta masing-masing dari Muli dan Mekhanai yang lolos yakni Izat Fahmi perwakilan Dinas PP dam PA, Debby Maylanda perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, M. Rahman perwakilan Kecamatan Candipuro, Divson Zulfansyah perwakilan Kecamatan Way Sulan, Reza Fernandy perwakilan Kecamatan Penengahan, dan M. Zulian Bakauheni untuk kategori Mekhanai.
Sedangkan untuk kategori Muli, enam peserta yang lolos adalah Chaniva perwakilan dari Sunny Decoration (peserta umum), Risma Putri Kecamatan Rajabasa, Kintan Mutiara perwakilan Kecamatan Merbau Mataram, Yanti Ruhmana perwakilan
Kecamatan Katibung, Oktavia Karlina perwakilan Kecamatan Penengahan, serta Okta Bintian perwakilan Dinas Lingkungan Hidup.
Setelah penyisihan pertama, sesi berikutnya yang harus dilalui enam besar Muli dan Mekhanai yang lolos adalah sesi tanya jawab untuk mengetahui sejauh mana wawasan para peserta.
Para peserta enam besar yang telah melewati sesi tanya jawab kamudian kembali dikerucutkan menjadi tiga besar muli dan mekhanai yang akan memperebutkan gelar Muli Mekhanai 2017.
Dari tiga besar kategori Mekhanai yang lolos yakni Divson Zulfansyah, Reza Fernandy dan M. Zulian, sedangkan kategori Muli yakni
Chaniva, Risma Putri dan Oktavia Karlina.
Setelah melewati seleksi akhir, Chaniva dari perwakilan Sani Decoration dan M. Zulian Muzaribi dari perwakilan Kecamatan Bakauheni terpilih menjadi Muli dan Mekhanai Lampung Selatan 2017.
Sementara runer up muli dan mekhanai jatuh pada Risma Putri Mauli dari Kecamatan Rajabasa dan Divson Zulfansyah dari perwakilan Kecamatan Way Sulan, sedangkan juara ketiga disematkan kepada Oktavia Karlina dari perwakilan Kecamatan Penengahan dan Reza Fernando yang juga dari perwakilan Penengahan. (Kur)
Setelah penyisihan pertama, sesi berikutnya yang harus dilalui enam besar Muli dan Mekhanai yang lolos adalah sesi tanya jawab untuk mengetahui sejauh mana wawasan para peserta.
Para peserta enam besar yang telah melewati sesi tanya jawab kamudian kembali dikerucutkan menjadi tiga besar muli dan mekhanai yang akan memperebutkan gelar Muli Mekhanai 2017.
Dari tiga besar kategori Mekhanai yang lolos yakni Divson Zulfansyah, Reza Fernandy dan M. Zulian, sedangkan kategori Muli yakni
Chaniva, Risma Putri dan Oktavia Karlina.
Setelah melewati seleksi akhir, Chaniva dari perwakilan Sani Decoration dan M. Zulian Muzaribi dari perwakilan Kecamatan Bakauheni terpilih menjadi Muli dan Mekhanai Lampung Selatan 2017.
Sementara runer up muli dan mekhanai jatuh pada Risma Putri Mauli dari Kecamatan Rajabasa dan Divson Zulfansyah dari perwakilan Kecamatan Way Sulan, sedangkan juara ketiga disematkan kepada Oktavia Karlina dari perwakilan Kecamatan Penengahan dan Reza Fernando yang juga dari perwakilan Penengahan. (Kur)