Lombok Tengah, sasambonews.com,-Persoalan anggaran guru untuk tenaga honorer SMA sederajat bukan menjadi tanggungjawab pemda Loteng lagi setelah diambil alih oleh Pemprov. Oleh karena itu pemda tetap menolak jika ada usulan untuk anggarkan guru honorer itu. "Sekarang sudah tidak menjadi tanggungjawab kita, jadi kami tak anggarkan untuk guru honorer tersebut" jelas Sekda Loteng H.M.Nursiah di Kantor Bupati.
Dengan telah dialihsatuskan maka saat ini pemda Loteng hanya memikirkan guru SMP, SD, hingga Paud TK.
Sebelumnya dikabarkan pemprov akan merumahkan ribuan guru honorer SMA karena tidak ada anggaran. Am