SDN 1 Sukabanjar |
Perbuatan MJ, menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Sidomulyo setelah salah seorang murid melaporkan perbuatan MJ kepada orang tuanya. Korban mengaku MJ kerap
meremas-remas alat kelamin siswa laki-laki disekolah tersebut.
"Pak guru itu sudah lama (mencabuli), cuma ke murid laki-laki aja, kalau cewek gak pernah, punya saya pernah diremes-remes. Udah dari kelas empat," kata RK salah satu siswa korban MJ.
MJ sendiri melancarkan aksinya dengan cara berpura-pura menyuruh anak muridnya untuk mencabuti ubannya.
Usai beredarnya isu tersebut, MJ tak lagi muncul di SD tersebut. "Sejak senin kemarin pak MZ gak masuk, gak ada pemberitauan juga, " ujar Robani, penjaga sekolah tersebut, (08/11/17).
Sementara Kepala Desa Sukabanjar, Asikin mengaku belum mengetahui secara pasti permasalahan yang terjadi di sekolah tersebut. "Maaf saya baru tahu tadi, itupun masih belum jelas," kata Asikin.
Begitupun dengan Polsek Sidomulyo yang mengaku belum mengetahui kasus tersebut lantaran belum ada masyarakat yang melapor. "Saya belum monitor mas, karena belum ada yang laporan," kata Kapolsek Sidomulyo, AKP Busriyanto. (Kur)
"Pak guru itu sudah lama (mencabuli), cuma ke murid laki-laki aja, kalau cewek gak pernah, punya saya pernah diremes-remes. Udah dari kelas empat," kata RK salah satu siswa korban MJ.
MJ sendiri melancarkan aksinya dengan cara berpura-pura menyuruh anak muridnya untuk mencabuti ubannya.
Usai beredarnya isu tersebut, MJ tak lagi muncul di SD tersebut. "Sejak senin kemarin pak MZ gak masuk, gak ada pemberitauan juga, " ujar Robani, penjaga sekolah tersebut, (08/11/17).
Sementara Kepala Desa Sukabanjar, Asikin mengaku belum mengetahui secara pasti permasalahan yang terjadi di sekolah tersebut. "Maaf saya baru tahu tadi, itupun masih belum jelas," kata Asikin.
Begitupun dengan Polsek Sidomulyo yang mengaku belum mengetahui kasus tersebut lantaran belum ada masyarakat yang melapor. "Saya belum monitor mas, karena belum ada yang laporan," kata Kapolsek Sidomulyo, AKP Busriyanto. (Kur)